Ilmu Komunikasi UM Buton Tunjukkan Aksi Nyata Lewat Sharing Session Komunitas Kreatif

Berita Kampus11 Dilihat

RANAHSULTRA.COM, Baubau – Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Buton (UM Buton) angkatan 2023 kembali menunjukkan eksistensinya di dunia kreatif melalui kegiatan bertajuk Sharing Session Komunitas Kreatif. Kegiatan ini merupakan bagian dari praktik mata kuliah MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions) yang digelar di Renovfood Social Space, Jalan Betoambari, Tugu Kirap, Kota Baubau.

Acara yang dimulai pukul 16.00 WITA ini mengusung semangat kolaborasi dan penguatan jejaring antar komunitas. Sejumlah komunitas lokal turut hadir, mulai dari komunitas sepeda, komunitas fotografi, hingga pelaku industri ekonomi kreatif. Kegiatan ini tak hanya menjadi ajang berbagi inspirasi, tetapi juga membuktikan bahwa mahasiswa Ilmu Komunikasi mampu berperan sebagai fasilitator kegiatan yang berdampak positif bagi masyarakat.

Mahasiswi UM Buton Raih Penghargaan Duta Bahasa Sultra 2025 Kategori Inteligensi

“Ini bukan sekadar tugas kuliah. Ini pembuktian bahwa Ilmu Komunikasi bisa bicara lewat aksi. Kami ingin menunjukkan bahwa kami bisa berpikir, merancang, dan mewujudkan kegiatan yang memberi manfaat langsung kepada masyarakat,” ujar Fadel Arroyan, Ketua Angkatan Ilmu Komunikasi 2023 sekaligus koordinator kegiatan.

Salah satu sesi penting dalam acara ini adalah pemaparan materi oleh Kak Yulis, perwakilan dari komunitas ekonomi kreatif. Ia menekankan pentingnya pemahaman ekonomi kreatif sebagai sektor strategis yang telah diakui secara hukum melalui Undang-Undang No. 24 Tahun 2019.

“Kreativitas harus bernilai dan berdampak. Kalau tidak, itu bukan kreativitas. Proses kreatif itu ada tahapannya – dari ide hingga konservasi – dan semua itu perlu dikuasai oleh generasi muda,” tegasnya.

Alhamdulillah! 21 Proposal Dosen UM Buton Lolos Hibah Penelitian dan Pengabdian Kemdikbud Ristek Dikti 2025

Ia juga menjelaskan bahwa terdapat 17 subsektor ekonomi kreatif yang telah diakui oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, di antaranya aplikasi, desain komunikasi visual (DKV), film, kuliner, hingga pengembangan permainan. Menurutnya, kemajuan sektor ini sangat bergantung pada dukungan teknologi dan keterampilan komunikasi yang mumpuni.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa Ilmu Komunikasi UM Buton membuktikan bahwa mereka tidak hanya belajar di ruang kelas, tetapi juga menerapkan ilmu secara langsung di tengah masyarakat. Kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi mereka dalam menghidupkan semangat kolaboratif dan membangun kesadaran akan pentingnya peran ekonomi kreatif di tingkat lokal.

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Angkatan 2024 UMB Gelar Bazar: Hidupkan Malam di Café Sija dan Dorong Sinergi Kampus-UMKM Lokal

Pewarta: IFUL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *